TATSQIF ONLINE – Di dalam pelukan Ibu, kita merasakan hangatnya kepedulian. Dalam bisikan lembutnya, kita mendengar doa-doa baik yang tak pernah putus untuk anak-anaknya.
Ibu adalah pencerita kisah tak berujung, yang tiap barisnya mengalir sebagai sungai kasih yang tak pernah kering. Ibu juga merupakan pendidik pertama. Melalui setiap sorot matanya, ibu menyampaikan pelajaran berharga yang tidak terkandung dalam buku-buku.
Ibu Sri Artaty Nasution, menggoreskan kenangannya tentang Ibunda dalam dua puisi nan indah. Beliau alumni dari IAIN Sumatera Utara, yang menjalani karir sebagai Ibu rumah tangga. Pendamping setia sang suami, Prof. Dr. H. Ibrahim Siregar dalam berkarir dan berkarya sebagai ASN dan Imam keluarga.
Ibu Sri juga merupakan seorang ibu dari keempat putranya, yaitu Muhammad Ariful Ma’arif, Wijdan Kholil, Nawwaf Zaki Althaf, dan Fareh Majdi Ulwany.
Beliau mencoba menggoreskan pena dalam perjalanan panjangnya, dan bernostalgia pada masa muda dahulu saat sering ikut berkompetisi dalam ajang lomba baca puisi, baik di tingkat provinsi maupun nasional.
Terciptalah bait-bait puisi untuk mengenang perjuangan Ibunda beliau yang telah tiada, dan perjuangan semua ibu hebat di dunia. Semoga segala perjuangan para ibu mendapat limpahan ridha dan keberkahan dari-Nya.
Melodi Kasih Ibu Karya: Sri Artaty Nst. Ibu.... Engkau adalah guru pertama bagi anakmu... Engkau yang mengajarkan anakmu kata demi kata, Kalimat demi kalimat dengan penuh kesabaran... Engkau yang mendidik anakmu tentang kehidupan.... Ibu.... Kasih sayangmu tiada batas... Pelukmu penuh kehangatan.... Belaianmu menenangkan jiwa raga.... Pandanganmu meluluh lantakkan kemarahan... Nasehatmu membuka jalan... Kesabaranmu tiada tara... Air matamu menyentuh kalbuku.. Ibu... Do'amu senantiasa engkau panjatkan sepanjang masa... Do'amu mengguncang Arsy-Nya... Ibu... Engkau guru, penyemangat, dan sahabat terbaikku... Kasihmu tiada terbatas oleh dinding, ruang, waktu dan masa... Ibu.... Tiada yang bisa ku persembahkan untukmu.. Hanya do'a yang dapat ku panjatkan untukmu.. Semangat selalu untuk semua ibu hebat di seluruh dunia❤️ Karena di tanganmulah generasi tumbuh berakhlak mulia .. Bandung, Rabu,20 Desember 2023 Pukul 9.00 wib Puisi ini direvisi ketika hendak bergerak ke Jakarta, sepulang dari Bandung menengok buah hati yang sedang berjuang dalam penyelesaian tugas akhir perkuliahan. ______________________________ Sejumput Doa untuk Ibu Tercinta Karya : Sri Artaty Nst. Ibu.... Kau wanita mulia... 9 bulan 10 hari Aku berada dalam rahimmu... Engkau membawaku... Kemanapun engkau pergi Dalam Keadaanmu yang lemah Sungguh sangat lemah, Sakit yang tak terkira, Berat yang tak terungkapkan... Tapi... Engkau lalui itu dengan sebuah senyuman ikhlas dan penuh harap Ibu... Segala do'a dan harapan engkau panjatkan Kelak anakmu menjadi anak yang Sholeh, berakhlak mulia, selamat dunia dan akhirat... Ibu... Di bawah kakimu terletak surga untukku... Semoga aku dapat meraihnya dengan do'a terindah yang engkau panjatkan Dan mendapat ridho dan keberkahan dari-Nya Ibu... Do'a ku untukmu... Ya Allah.... Jadikanlah ibuku bidadari surga-Mu... NB. Puisi ini saya persembahkan buat almarhumah Ibunda Hj. Ramsyiah binti Ramli Alfatihah❤️🤲 Jakarta, Rabu, 20 Desember 2023 Jam 15.00 wib
——————————————-
Untuk kembali ke halaman awal, klik DI SINI