Meraih Surga dengan Istiqomah: Kunci Keberhasilan dalam Ibadah
TATSQIF ONLINE – Nikmatnya ibadah akan terasa apabila dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan istiqomah. Salah satu amalan yang paling dicintai oleh Allah subhanahu wa ta’ala adalah istiqomah, sebagaimana yang pernah disampaikan Rasulullah shallahu alaihi wa sallam dalam hadisnya:
وَأَنَّ أَحَبَّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ أَدْوَمُهَا وَإِنْ قَلَّ
Artinya: “Sesungguhnya amalan yang paling dicintai oleh Allah adalah amal yang terus-menerus dikerjakan (kontinyu) walaupun sedikit,” (HR Bukhari).
Hadis ini mengajarkan bahwa amal ibadah yang paling dicintai oleh Allah adalah yang dilakukan secara terus-menerus, meskipun dalam jumlah kecil. Hal ini menunjukkan pentingnya konsistensi dalam beribadah daripada jumlah atau ukuran amal tersebut. Mengerjakan amalan yang sedikit tetapi istiqomah, lebih baik daripada amalan yang banyak tetapi hanya dilakukan sekali saja.
Pengertian Istiqomah
Kata istiqomah (استقامة) berasal dari bahasa Arab yaitu istiqama, yastaqimu, istiqamah, yang artinya tegak lurus. Dalam makna luas, istiqomah berarti mau bersikap teguh untuk melakukan suatu kebaikan, membela dan mempertahankan keimanan keislaman meski harus menghadapi godaan atau rintangan.
Imam Al Ghazali mengatakan bahwa istiqomah adalah berpendirian kuat atau kukuh, berketetapan hati, tekun dan terus-menerus meningkatkan usaha untuk mencapai cita-cita.
Sedangkan menurut Ibnu Rajab Al Hambali, pengertian istiqomah adalah meniti jalan yang lurus, yaitu agama yang lurus, tanpa membelok ke kanan atau ke kiri.
Dari beberapa pengertian diatas dapat diambil kesimpulan bahwa pengertian istiqomah adalah sikap yang teguh dan konsisten dalam tindakan.
Keutamaan Istiqomah
Karena pentingnya keistiqomahan dalam ibadah, ada pepatah arab yang berbunyi:
اَلْإِسْـتِقَـامَةِ خَيْرٌ مِـنْ اَلْفِ كَــرَامَةٍ # ثُبُــوْتُ الْكـَـرَامَةِ بـِدَوَامِ الْإِسْـتِقـَـامَةِ
Artinya: “Istiqomah lebih utama dari seribu karomah, dan tumbuhnya karomah dengan menjaga istiqomah.”
Ada beberapa keutamaan bagi orang-orang yang mampu melaksanakan ibadah secara istiqomah, diantaranya:
1. Menjalankan Perintah Allah SWT
Allah SWT memerintahkan hamba-Nya untuk senantiasa istiqomah dalam ketaatan dan berada di jalan yang benar, sebagaimana firman-Nya yang terdapat dalam Al-Qur’an surat Al-Ahqaf ayat 13 yang berbunyi:
فَاسْتَقِمْ كَمَآ اُمِرْتَ وَمَنْ تَابَ مَعَكَ وَلَا تَطْغَوْاۗ اِنَّهٗ بِمَا تَعْمَلُوْنَ بَصِيْرٌ
Artinya: “Maka, tetaplah (di jalan yang benar), sebagaimana engkau (Nabi Muhammad) telah diperintahkan. Begitu pula orang yang bertobat bersamamu. Janganlah kamu melampaui batas! Sesungguhnya Dia Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.”
2. Dijanjikan Surga
Kebahagiaan dan ketenangan akan hadir pada hati orang yang istiqomah. Balasan yang dijanjikan untuk mereka adalah surga.
Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an surat Fushshilat ayat 30 berikut ini:
اِنَّ الَّذِيْنَ قَالُوْا رَبُّنَا اللّٰهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوْا تَتَنَزَّلُ عَلَيْهِمُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ اَلَّا تَخَافُوْا وَلَا تَحْزَنُوْا وَاَبْشِرُوْا بِالْجَنَّةِ الَّتِيْ كُنْتُمْ تُوْعَدُوْنَ
Artinya: “Sesungguhnya orang-orang yang berkata, ‘Tuhan kami adalah Allah,’ kemudian tetap (dalam pendiriannya), akan turun malaikat-malaikat kepada mereka (seraya berkata), ‘Janganlah kamu takut dan bersedih hati serta bergembiralah dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan kepadamu.'”
3. Rezeki yang Cukup
Orang-orang yang menyembah Allah SWT dan menjalankan perintah-Nya, serta menjauhi maksiat, maka Allah akan mencukupkan rezeki bagi hamba tersebut. Allah berfirman dalam surat Al Jinn ayat 16:
وَّاَنْ لَّوِ اسْتَقَامُوْا عَلَى الطَّرِيْقَةِ لَاَسْقَيْنٰهُمْ مَّاۤءً غَدَقًاۙ
Artinya: “Seandainya mereka tetap berjalan lurus di atas jalan itu (agama Islam), niscaya Kami akan mencurahkan air yang banyak (rezeki yang cukup).”
Istiqomah memang tidaklah mudah, maka pahalanya sangat besar, berupa surga di akhirat kelak. Untuk mencapai level istiqomah, perlu latihan dalam mengerjakannya.
Mulailah dari yang ibadah yang paling ringan, kerjakan dengan sungguh-sungguh hingga bisa merasakan manisnya iman saat istiqomah menjalankan amal kebaikan.
Wallahu A’lam
Oleh Uswatun Jayanah
-
Tatsqif hadir sebagai platform edukasi digital yang dirintis oleh Team Tatsqif sejak 5 Januari 2024. Kami mengajak Anda untuk menjelajahi dunia dakwah, ilmu pengetahuan, dan wawasan keislaman melalui website kami. Bergabunglah bersama kami dan jadilah bagian dari kontributor syi'ar Islam.
Lihat semua pos Lecturer -